eiring dengan penggunaan komputer kita, lambat laun kinerjanya menjadi menurun alias lola. Hal itu sebenarnya wajar saja, tetapi yang penting adalah bagaimana mengembalikan kondisinya kembali (paling tidak mendekati) normal.
Ada banyak penyebab kenapa kinerja komputer menjadi menurun, diantaranya: terlalu banyak sampah (sampah di sini bukan hanya yang ada di tempat sampah/recycle bin, tetapi sampah sistem misalnya riwayat penggunaan internet dan program, restore point, old backup file), Harddisk error, terlalu banyak startup (yaitu program-program yang secara otomatis dijalankan ketika komputer dinyalakan), dan yang terparah karena VIRUS!; yang mana semua ini membutuhkan cara khusus untuk menanganinya karena file-file tersebut tidak semuanya dapat dihapus dengan cara biasa, apalagi bagi pengguna baru komputer/newbie tentu hal ini akan sangat menyulitkan.
Pada artikel kali ini, saya akan sedikit membahas bagaimana cara merawat komputer agar selalu dalam keadaan optimal, termasuk tool/software yang bisa digunakan untuk keperluan tersebut.
OK deh, bagi yang merasa tertarik silahkan simak panduan berikut:
Ada banyak penyebab kenapa kinerja komputer menjadi menurun, diantaranya: terlalu banyak sampah (sampah di sini bukan hanya yang ada di tempat sampah/recycle bin, tetapi sampah sistem misalnya riwayat penggunaan internet dan program, restore point, old backup file), Harddisk error, terlalu banyak startup (yaitu program-program yang secara otomatis dijalankan ketika komputer dinyalakan), dan yang terparah karena VIRUS!; yang mana semua ini membutuhkan cara khusus untuk menanganinya karena file-file tersebut tidak semuanya dapat dihapus dengan cara biasa, apalagi bagi pengguna baru komputer/newbie tentu hal ini akan sangat menyulitkan.
Pada artikel kali ini, saya akan sedikit membahas bagaimana cara merawat komputer agar selalu dalam keadaan optimal, termasuk tool/software yang bisa digunakan untuk keperluan tersebut.
OK deh, bagi yang merasa tertarik silahkan simak panduan berikut:
Sampah Sistem
Untuk membersihkan sampah-sampah jenis ini, alat/software yang dapat digunakan adalah CCleaner (Freeware) atau Your Uninstaller (Trial / uji coba = 21 hari)
Membersihkan sampah sistem ini dengan program CCleaner, ada beberapa point yang perlu dilakukan, yaitu mengaktifkan opsi “Old Prefetch Data” dan “User Assist History” seperti ditunjukkan gambar berikut:
Selanjutnya klik tombol Analyze untuk mengetahui sampah apa saja yang ada di dalam komputer beserta detilnya sebelum dihapus dari sistem, kemudian (atau langsung) tekan tombol Run Cleaner. Hasilnya, sampah-sampah yang tertinggalpun akan betul-betul dibuang dari dalam komputer.
Jika menggunakan “Your Uninstaller” ada beberapa tahap yang dapat dilakukan. Karena program ini memiliki lisensi yang harus dibeli, tentu saja kemampuan yang dapat ditangani oleh program ini lebih baik.
Pertama memeriksa ada tidaknya kerusakan pada komponen program yang terpasang dalam komputer, yaitu dengan cara klik tombol AutoFix, fitur ini akan secara otomatis membuang dari sistem program/software yang bermasalah karena (diantaranya): software dihapus secara manual, software sudah tidak kompatibel dengan sistem operasi, software dirusak oleh virus.
Kedua membersihkan riwayat penggunaan internet, yaitu dengan klik pada tombol Trace Eraser. Kemudian akan muncul jendela baru, klik tombol “Clean” dan “Clean Menu“
Ketiga membersihkan sampah sistem secara mendetail, yaitu dengan klik tombol “Disk Cleaner“. Pada jendela yang muncul langsung klik saja tombol “Scan“, tunggu hingga proses selesai kemudian tekan tombol “Delete All“, akan ada peringatan yang muncul langsung klik OK saja.
Menekan tombol “Delete All” ini dapat dilakukan beberapa kali jika hasil dari eksekusi pertama jumlah file dalam daftar masih cukup banyak hingga meninggalkan beberapa file saja di dalam daftar tersebut. Hal ini wajar karena file-file tersebut (meskipun kelak adalah sampah sistem) saat ini masih digunakan sebagai cadangan memori dari aplikasi yang sedang dijalankan komputer.
Sampai di sini dulu panduan untuk merawat komputer ini agar tidak membosankan bagi pembaca (apalagi yang awam).selanjutnya akan disambung pada posting artikel lanjutan mengenai bagaimana membersihkan restore point, meminimalkan Startup program dan seterusnya terkait bahasan ini.
Terima kasih dan semoga bermanfaat…
